Kesalahan Besar Rekomendasi Vitamin D

Fortifikasi susu dengan vitamin D di Finlandia sejak 2006 menurunkan insiden diabetes tipe 1 pada anak-anak.

Vitamin D berperan penting dalam modulasi sistem imun bawaan dan adaptif.

Analisis ulang data menunjukkan RDA vitamin D yang direkomendasikan terlalu rendah; dibutuhkan sekitar 8895 IU/hari untuk 97,5% orang mencapai kadar serum ≥50 nmol/L.

Untuk mencapai kadar serum 75 nmol/L dan 100 nmol/L diperlukan masing-masing sekitar 6201 IU/hari dan 9122 IU/hari.

Kadar serum 25(OH)D <75 nmol/L terkait peningkatan mortalitas semua penyebab, sedangkan kadar ≥100 nmol/L menurunkan risiko mortalitas.

Disarankan agar RDA vitamin D ditetapkan sesuai tiga perempat dari batas atas tolerable intake yang diusulkan Endocrine Society, dengan dosis spesifik menurut usia.

Kurangnya paparan sinar UV-B dan diet rendah sumber vitamin D memicu pandemi defisiensi vitamin D secara global.

Suplementasi vitamin D sepanjang tahun dengan dosis yang disesuaikan umur penting untuk menjaga kesehatan tulang dan sistem imun.

Vitamin D berfungsi sebagai hormon aktivator reseptor nuklir yang krusial, bukan hanya pencegah rakhitis.