Arch-Router mengusulkan kerangka routing berbasis preferensi manusia untuk memilih model LLM yang sesuai domain atau jenis aksi.
Model ringkas 1,5 miliar parameter ini memetakan kueri ke preferensi domain-aksi pengguna.
Arsitektur mendukung penambahan model baru tanpa perlu pelatihan ulang atau modifikasi struktur.
Hasil eksperimen menunjukkan Arch-Router mencapai hasil SOTA dalam menyelaraskan routing dengan preferensi manusia.
Pendekatan ini meningkatkan keterbukaan dan fleksibilitas dalam pengambilan keputusan routing.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"