Tracer SimKube awalnya memantau objek Kubernetes menggunakan Arc<Mutex<TraceStore>>, yang menyebabkan duplikasi resource ketika merekam objek root dan child secara bersamaan.
Arsitektur baru mengganti Arc<Mutex<TraceStore>> dengan kanal mpsc antara watcher dan TraceStore untuk mencegah blocking dan meningkatkan throughput.
Implementasi kanal tokio menimbulkan tantangan seperti penggunaan tokio::Mutex pada .await, perbedaan API std vs tokio, dan batasan lifetimes 'static pada tugas async.
Filter terhadap resource yang dimiliki oleh objek lain dipindahkan dari waktu ingest ke waktu export untuk menghindari duplikat akibat urutan pesan yang tak terjamin.
Refactoring memerlukan manajer perantara untuk menerima pesan dari kanal tanpa membungkus TraceStore dengan Arc<Mutex> berlapis.
Perubahan ini sudah dirilis pada SimKube v2.4.0 beserta beberapa perbaikan bug dan peningkatan kinerja tracer.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"