CBP mencari 14.899 perangkat dari April hingga Juni 2025, rekor tertinggi.
Pencarian perangkat naik 16,7 persen dibanding kuartal sebelumnya.
Dasar hukum membolehkan CBP mencari ponsel dan elektronik tanpa surat perintah.
Pencarian dasar melibatkan pemeriksaan manual, sedangkan pencarian lanjutan menggunakan alat forensik.
Tingkat pencarian lanjutan tetap stabil meski pencarian total meningkat.
Pemerintah AS berencana menambah alat forensik digital untuk pemeriksaan lebih mendalam.
Pencarian perangkat menimbulkan efek menahan wisatawan dan mengancam kebebasan.
Menolak pencarian dapat menyebabkan penyitaan perangkat dan pertanyaan tambahan, atau deportasi bagi turis asing.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"