Apple akan mengumumkan komitmen senilai US$100 miliar untuk memperluas manufaktur di Amerika Serikat.
Komitmen baru tersebut terpisah dari rencana investasi US$500 miliar dalam empat tahun ke depan yang mencakup pabrik AI di Texas dan penambahan 20.000 pekerjaan R&D.
Penerapan tarif oleh pemerintahan Trump menimbulkan biaya US$800 juta bagi Apple pada kuartal Juni dan mendorong perusahaan mengalihkan sebagian produksi iPhone ke India serta produk lain ke Vietnam.
Juru bicara Gedung Putih menyatakan bahwa investasi ini akan memperkuat industri manufaktur AS dan melindungi keamanan ekonomi serta nasional Amerika.
Pengumuman ini disambut positif di pasar, terbukti dengan kenaikan saham Apple sebagai tanggapan atas inisiatif tersebut.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"