Perusahaan AI mengira margin akan positif saat biaya model turun, namun kenyataannya margin semakin negatif.
Permintaan selalu beralih ke model SOTA, sehingga model frontier tetap berharga tinggi meski generasi sebelumnya 10x lebih murah.
Konsumsi token per tugas meningkat eksponensial, dengan panjang tugas AI menggandakan setiap enam bulan.
Eksperimen berlangganan unlimited flat-rate seperti Claude Code gagal akibat short squeeze token yang tak terkendali.
Perusahaan AI menghadapi dilema penjara: flat-rate memicu perang harga, sedangkan usage-based pricing menghambat pertumbuhan pengguna.
Tiga solusi potensial adalah pricing berbasis penggunaan sejak awal, menciptakan switching cost tinggi di enterprise, dan integrasi vertikal infrastruktur.
Model bisnis flat-rate dalam era konsumsi intensif token tidak berkelanjutan dan akan memaksa perubahan strategi pricing.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"