Obat dopamin agonis seperti Ropinirole dapat memicu perilaku seksual kompulsif dan kekerasan seksual ekstrem.
Pasien melaporkan obsesi pornografi, perselingkuhan, hingga pelecehan dan kejahatan seksual anak setelah penggunaan jangka panjang.
Peringatan tentang efek samping seksual serius baru dicantumkan di leaflet sejak 2007 dan masih dianggap tidak cukup jelas.
Studi oleh produsen obat menunjukkan potensi bias dan minimnya transparansi dalam pelaporan efek samping seperti augmentasi gejala RLS.
Ratusan ribu hingga jutaan resep obat dopamin agonis diberikan setiap tahun tanpa peringatan efek impulsif yang memadai.
Regulator Inggris (MHRA) belum bermaksud mengubah peringatan, sedangkan kurikulum pelatihan dokter akan memasukkan pemantauan perilaku impulsif.
Keluarga pasien mengalami keretakan parah akibat perubahan kepribadian dan tindakan melanggar hukum yang tidak pernah terjadi sebelumnya.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"