Output AI sangat murah sehingga teksnya tidak memiliki bukti pemikiran manusia.
Membaca atau meneruskan teks AI tanpa verifikasi menghabiskan sumber daya kognitif.
AI hanya berbicara sebagai respons, sehingga setiap penyebaran melibatkan keputusan manusia.
Etika AI mensyaratkan adopsi pribadi atau izin eksplisit sebelum menyebarkan output AI.
Contoh etika yang baik: menawarkan log percakapan AI sebelum membagikan isinya.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"