Yahoo memulai sebagai direktori web buatan mahasiswa Stanford pada 1994 dan menjadi portal populer.
IPO Yahoo pada 1996 memunculkan valuasi hingga $1 miliar dan menghasilkan laba pertama pada tahun sama.
Yahoo melakukan 114 akuisisi namun banyak yang tidak menguntungkan, termasuk Broadcast.com dan Geocities.
Yahoo gagal memanfaatkan peluang membeli Google dan Facebook dengan harga relatif murah.
Yahoo menolak tawaran akuisisi Microsoft sebesar $44,6 miliar pada 2008 dan akhirnya hanya mendapat $41,8 miliar dari penjualan terpisah.
Akuisisi Alibaba pada 2005 memberikan keuntungan besar, dengan laba sekitar $36 miliar.
Pada 2016, Yahoo dijual ke Verizon seharga $4,8 miliar, dan kemudian berpindah ke Apollo pada 2021.
Saat ini Yahoo hanya digunakan terbatas untuk ping konektivitas dan layanan keuangan, serta masih populer di kalangan pengguna lebih tua.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"