Di usia pertengahan 40-an dan awal 60-an, banyak molekul dan mikroba di tubuh mengalami perubahan jumlah secara drastis.
Sekitar 81% molekul yang dipelajari menunjukkan fluktuasi tidak linear seiring bertambahnya usia.
Perubahan ini teramati pada molekul terkait penyakit kardiovaskular, metabolisme, dan fungsi imun.
Perubahan di usia 40-an mungkin dipengaruhi faktor biologis dan gaya hidup seperti peningkatan konsumsi alkohol.
Perubahan di usia 60-an konsisten dengan peningkatan risiko gangguan imun, fungsi ginjal, dan penyakit kardiovaskular.
Hasil penelitian menunjukkan pentingnya memperhatikan pola hidup sehat di usia 40-an dan 60-an untuk menekan risiko penyakit.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"