Penolakan AC Bikin Eropa Kehilangan Nyawa

Absorpsi teknologi asing meningkatkan kemakmuran; Jepang mengadopsi konsep wakon yosai untuk mempertahankan budaya sambil menyerap teknologi Barat.

Sebagian besar hunian di Jepang kini menggunakan AC mini split, meski iklim menjadi semakin panas akibat perubahan iklim.

Di Eropa, hanya sekitar 20% rumah tangga memiliki AC, padahal gelombang panas menyebabkan sekitar 175.000 kematian tiap tahun.

Studi menunjukkan adopsi AC dapat menurunkan kematian akibat panas hingga 75%, yang berarti Eropa bisa menyelamatkan sekitar 100.000 nyawa per tahun.

Penolakan AC di Eropa sering dibenarkan oleh kekhawatiran emisi listrik dan pelestarian tradisi budaya.

Elit Eropa menganggap AC sebagai simbol gaya hidup Amerika yang boros dan merusak lingkungan.

Regulasi bangunan ramah karbon dan NIMBYisme menghambat pemasangan AC di banyak wilayah Eropa.

Ideologi degrowth memperkuat penolakan terhadap AC dengan menekankan pengendalian konsumsi dan austere self-restraint.

Perbedaan budaya menjadikan AC dianggap tabu atau berbahaya bagi kesehatan oleh sebagian orang Eropa.

Singapura menunjukkan bahwa AC adalah teknologi kunci untuk kemajuan dan efisiensi di iklim tropis.