Komet antarbintang 3I/ATLAS terdeteksi pada 1 Juli 2025 oleh sistem ATLAS di Chile.
Prof. Abraham Loeb dan tim mengusulkan Juno untuk mencegat 3I/ATLAS saat mendekati Jupiter pada 16 Maret 2026.
Manuver Jupiter Oberth dengan ∆V 2,675 km/s pada 14 September 2025 memungkinkan perubahan orbit Juno.
Perhitungan lintasan menggunakan perangkat lunak OITS, NAIF, SPICE, dan NOMAD untuk efisiensi bahan bakar.
Instrumen Juno seperti spektrometer, magnetometer, dan kamera dapat mengungkap komposisi dan asal-usul komet.
Hipotesis bahwa 3I/ATLAS bisa berupa artefak teknologi asing dieksplorasi meski belum diyakini kebenarannya.
Gambar Hubble menunjukkan inti komet memiliki jari-jari efektif kurang dari 2,8 kilometer.
Intersepsi Juno akan memperpanjang misi dan memberikan wawasan tentang objek antarbintang.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"