Mahkamah Agung Brazil memerintahkan tahanan rumah terhadap mantan presiden Jair Bolsonaro.
Bolsonaro dituduh merencanakan kudeta setelah kalah dalam pemilu 2022.
Langkah ini memicu krisis diplomatik dengan Amerika Serikat dan pembalasan tarif 50 persen oleh Trump.
Bolsonaro sebelumnya wajib memakai monitor pergelangan kaki dan dilarang menggunakan media sosial.
Pengetatan baru dilakukan setelah Bolsonaro dinilai melanggar pembatasan dengan menggunakan akun sekutu.
Polisi diperintahkan menyita ponsel Bolsonaro dan membatasi kunjungan hanya untuk keluarga dekat dan pengacara.
Amerika Serikat mengecam pembatasan tersebut dan menuntut Bolsonaro bisa membela diri secara publik.
Tarif AS yang lebih tinggi berpotensi menaikkan harga kopi dan daging Brasil bagi konsumen Amerika.
Bolsonaro akan menghadapi persidangan atas tuduhan mengorkestrasi plot kudeta dan konspirasi pembunuhan.
Presiden Lula menolak campur tangan AS dalam urusan peradilan namun terbuka untuk negosiasi perdagangan.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"