Infrastruktur Digital Untuk Demokrasi

Infrastruktur digital terpusat memfasilitasi konsentrasi kekuasaan teknologi dan politik untuk kepentingan oligarki.

Insentif Wall Street mendorong perusahaan mengubah platform menjadi infrastruktur tertutup yang meniru struktur otoriter.

Desentralisasi bukan sekadar preferensi teknis, melainkan kebutuhan fundamental untuk menjaga demokrasi.

Protokol terdesentralisasi seperti AT Protocol dan ActivityPub dirancang agar tumbuh semakin sulit diambil alih oleh aktor jahat.

Sistem desentralisasi memberi kontrol data dan moderasi kepada pengguna, mengurangi risiko manipulasi dan penyalahgunaan.

Pengguna yang mengelola model AI dan data sendiri dapat mencegah bias dan agenda politik tersembunyi.

Ketergantungan pada regulasi dan harapan perbaikan dari raksasa teknologi memperkuat dominasi platform terpusat.

Mewujudkan infrastruktur digital demokratis memerlukan pilihan aktif, dukungan politik, dan partisipasi pengguna.