Presiden Trump menandatangani perintah eksekutif yang memperpanjang penundaan tarif tinggi AS terhadap barang China selama 90 hari.
Perintah ditandatangani beberapa jam sebelum penundaan tarif yang berlaku habis.
Penundaan ini diperkirakan setelah pembicaraan antara negosiator perdagangan AS dan China di Stockholm.
Tanpa perpanjangan, tarif AS akan kembali ke tingkat puncak 145% yang diterapkan pada bulan April.
Pada Mei, AS menurunkan tarif menjadi 30% dan China menurunkan bea masuk menjadi 10% setelah pertemuan di Jenewa.
Kebijakan tarif Trump yang sering berubah-ubah menciptakan ketidakpastian bagi pelaku bisnis.
Trump juga mendorong China untuk meningkatkan pesanan kedelai AS guna mengurangi defisit perdagangan.
Harga kedelai di Chicago naik setelah pernyataan Trump, namun belum jelas apakah China akan menambah pembelian.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"