Metode menggabungkan 3D Gaussian Splatting dengan transformasi foto menjadi line drawing untuk menghasilkan adegan garis 3D.
Transformasi gambar menggunakan GAN Chan et al. mempertahankan geometri, semantik, dan tampilan artistik.
Pertukaran gambar sumber menjadi line drawing dapat dilakukan sebelum atau setelah estimasi pose kamera (SfM), memengaruhi artefak warna dan keandalan proses.
Menambahkan warna dengan membuat gambar hibrid yang memadukan frekuensi rendah warna asli dan frekuensi tinggi garis menciptakan efek cat air.
Teknik splicing memungkinkan transisi gaya visual berdasarkan perspektif pandang dalam satu adegan 3D.
Kolase adegan dibuat dengan segmentasi otomatis subjek menggunakan SAM dan mengganti bagian subjek dengan line drawing.
Resolusi input memengaruhi waktu pelatihan, jumlah gauss, dan detail garis, dengan resolusi rendah lebih cepat namun kurang detail.
Adegan line drawing memerlukan lebih banyak splat dan ukuran file lebih besar dibandingkan adegan fotorealistik karena model garis yang memanjang.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"