Idenya bahwa minum alkohol dalam jumlah moderat bermanfaat untuk kesehatan kini sudah usang.
Konsumsi alkohol, bahkan dalam jumlah rendah, meningkatkan risiko kanker dan penyakit kardiovaskular.
Faktor genetik seperti variasi ALDH2 memengaruhi seberapa berbahayanya alkohol bagi individu.
Pedoman kesehatan bergeser menuju rekomendasi tanpa konsumsi alkohol untuk keamanan maksimal.
Konsumsi alkohol juga dapat memperburuk gangguan mental seperti kecemasan dan depresi.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"