Hidup di ISS sempit, bau, tanpa mandi sehingga kenyamanan rendah.
Mikrogravitasi menggeser cairan tubuh, menyebabkan wajah bengkak, sulit sendawa, dan dorongan berkemih tiba-tiba.
Sekitar 70% astronaut misi ≥6 bulan mengalami penurunan penglihatan; kacamata khusus disiapkan sebelum terbang.
Tulang kehilangan kepadatan ~1% per bulan, risiko batu ginjal dan patah tulang meningkat meski olahraga 2 jam/hari.
Radiasi setara 10 rontgen dada per hari menambah risiko kanker; NASA batasi total paparan hingga +3% risiko.
Telomer Scott Kelly memanjang di orbit namun memendek drastis setelah pulang, menunjukkan stres seluler.
Kesehatan mental dijaga lewat seleksi ketat, evaluasi psikologis, komunikasi keluarga, dan paket pribadi.
Misi Mars akan tambah sulit: kru empat orang, ruang lebih kecil, jeda komunikasi 44 menit, tuntut kemandirian penuh.
Probabilitas tewas bagi astronaut yang terdampar saat ini 1 banding 270; dampak fisik bisa seumur hidup.
ISS pensiun 2030, penelitian medis berlanjut di stasiun komersial meski masa depan riset masih belum pasti.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"