Kompleksitas software membuat sistem sulit dipahami dan diubah.
Gejala kompleksitas meliputi amplifikasi perubahan, beban kognitif tinggi, dan ketidakpastian tersembunyi.
Penyebab utama kompleksitas adalah dependensi yang kuat dan ketidakjelasan informasi.
Dependensi muncul dari duplikasi kode, penanganan exception, pewarisan, dan dekomposisi temporal.
Mengurangi kompleksitas dependensi dilakukan dengan modul dalam yang memiliki antarmuka kecil.
Ketidakjelasan disebabkan oleh nama variabel yang samar, inkonsistensi, dan dokumentasi yang kurang.
Kode yang jelas menggunakan nama spesifik, konsistensi gaya, dokumentasi baik, dan pemanfaatan spasi.
Pendekatan strategis dengan toleransi nol terhadap kompleksitas membantu menjaga keterpeliharaan sistem.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"