Gelombang panas ekstrem memecahkan rekor suhu di Prancis barat daya, Kroasia, Italia, dan Spanyol dengan suhu hingga 12°C di atas normal.
Sementara itu, suhu di Kroasia mencapai 39,5°C di Šibenik dan 38,9°C di Dubrovnik.
Kebakaran hutan di Eropa meluas, membakar lebih dari 400.000 hektar lahan, naik 87% dibanding rata-rata dua dekade terakhir.
Panas ekstrem juga memecahkan rekor di Kanada, Irak, dan Lingkar Arktik, menunjukkan dampak luas perubahan iklim.
Gelombang panas yang berkepanjangan dan meluas meningkatkan risiko kematian dan kerusakan kesehatan, serta membutuhkan langkah kesehatan masyarakat efektif.
Para ilmuwan memperingatkan bahwa frekuensi dan intensitas gelombang panas akan meningkat seiring pemanasan global.
Get notified when new stories are published for "Berita Peretas 🇮🇩 Bahasa Indonesia"